Allah berfirman :
Ùˆَاسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ ÙˆَالصَّلاَØ©ِ ÙˆَØ¥ِÙ†َّÙ‡َا Ù„َÙƒَبِيرَØ©ٌ Ø¥ِلاَّ عَÙ„َÙ‰ الْØ®َاشِعِينَ
الَّØ°ِينَ ÙŠَظُÙ†ُّونَ Ø£َÙ†َّÙ‡ُÙ… Ù…ُّلاَÙ‚ُوا رَبِّÙ‡ِÙ…ْ ÙˆَØ£َÙ†َّÙ‡ُÙ…ْ Ø¥ِÙ„َÙŠْÙ‡ِ رَاجِعُونَ
الَّØ°ِينَ ÙŠَظُÙ†ُّونَ Ø£َÙ†َّÙ‡ُÙ… Ù…ُّلاَÙ‚ُوا رَبِّÙ‡ِÙ…ْ ÙˆَØ£َÙ†َّÙ‡ُÙ…ْ Ø¥ِÙ„َÙŠْÙ‡ِ رَاجِعُونَ
“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu’, (yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Tuhannya dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya”.
(Al-Baqarah [2] : 45-46)
(Al-Baqarah [2] : 45-46)
ÙŠَا Ø£َÙŠُّÙ‡َا الَّØ°ِينَ آمَÙ†ُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ ÙˆَالصَّÙ„َاةِ ۚ Ø¥ِÙ†َّ اللَّÙ‡َ Ù…َعَ الصَّابِرِينَ
“Wahai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
(Al-Baqarah [2] : 153)
(Al-Baqarah [2] : 153)
Rasululllah jika ditimpa masalah yang sulit juga selalu memohon pertolongan pada Allah dengan mengerjakan shalat , sebagaimana diriwayatkan dari Huzaifah ra , ia berkata: “Apabila Rasulullah saw menemui suatu kesulitan maka beliau selalu mengerjakan shalat”
(Ahmad, Abu Dawud-Durul Mantsur).
(Ahmad, Abu Dawud-Durul Mantsur).